Hyouka v1 1

1 - Surat dari Benares

Untuk Houtarou,

Saat ini aku tinggal di Benares. Meskipun di Jepang tempat ini umumnya dikenal sebagai Benares, menyebutnya Varanasi mungkin lebih akurat dalam hal pengucapan.

Benares adalah kota yang hebat, Houtarou. Ini adalah kota upacara pemakaman — bagaimanapun juga, sudah sejak lama. Sepertinya orang yang meninggal di sini bisa naik langsung ke surga. Atau aku salah?

Oh ya, tempat ini katanya "bebas dari roda reinkarnasi." Yang artinya adalah bahwa meninggal di sini adalah setara dengan makhluk tercerahkan dalam ajaran Buddha. Di Cina, sebuah kesederhanaan panjang diperlukan untuk mencapai keadaan "kebebasan" ini. Tapi di sini kamu cuma meninggal dan kemudian semuanya baik-baik saja.

Yah, itulah cerita menyedihkan bagi Cina.



Mungkin sedikit terlambat, tapi selamat karena sudah berhasil masuk SMA. Itu SMA Kamiyama, bukan? Sungguh pilihan membosankan. Tapi bagaimanapun juga, selamat.

Sebagai kakakmu, biarkan aku memberimu, seseorang yang telah berhasil menjadi seorang murid SMA, nasihat.

Masuklah Klub Sastra Klasik.

Klub Sastra Klasik adalah klub humaniora di SMA Kamiyama dengan tradisi panjang. Apalagi, kamu mungkin sudah tahu ini, tapi aku juga dulu masuk klub itu.

Aku mendengar ini dari seseorang, tapi tampaknya bahwa klub kaya tradisi kami tak punya pendatang baru selama tiga tahun dan saat ini tak ada anggota sama sekali. Kalau tak ada yang bergabung klub tahun ini, klub itu akan dibubarkan. Sebagai mantan anggota klub itu tentu bukan sesuatu yang bisa kubiarkan.

Tapi, kalau ada pendatang baru pada bulan April maka situasi akan berubah secara berbeda. Houtarou, selamatkanlah Klub Sastra Klasik, tempat kakakmu menghabiskan masa muda. Untuk saat ini kamu bisa bergabung dengan klub sekadar nama saja.

Selain itu, klub itu lumayan juga. Ini sangat hebat di musim gugur.

Bagaaimanapun juga, kamu tak punya sesuatu yang lebih baik untuk dilakukan, bukan?

Aku akan meneleponmu setelah mencapai New Delhi.

Salam sayang,

Tomoe

Post a Comment

0 Comments