Super Soldier King 18

JANGAN MENANGIS SAMPAI KAU MELIHAT PETI MATINYA

Ketika Ye Qian masuk ke dalam bangsal rumah sakit, melihat di bangsal hadiah yang ditumpuk di samping tempat tidur, Ye Qian tidak tahan untuk tidak terlalu terperanjat bahkan bertanya. Baru saja menyadari bahwa saat membalikkan keadaan yang menyebabkan Lao Die, Zeng Da Fu, benar-benar pergi untuk mengunjungi Lao Die. Selain itu, di depan wajah Lao Die, dia menawarkan permintaan maaf untuk menebus kesalahan dan untuk mengimbangi biaya pengobatan Lao Die. Ye Qian sedikit mengangguk, dia bukan tipe orang yang tidak masuk akal. Meski Zeng Da Fu melakukan kesalahan, dia tahu kesalahannya dan memperbaikinya. Baginya, menemukan Zeng Da Fu tidak lebih dari sekadar menuntut keadilan bagi Lao Die. Mengenai soal kompensasi, Ye Qian sama sekali tidak peduli. Karena orang ini sekarang datang dengan tulus untuk mengakui kesalahannya, secara tidak terduga Ye Qian tidak perlu menyelidiki lebih jauh. Lagipula, Lao Die, di sisinya, terus-menerus mendesak Ye Qian untuk melupakan masalah ini. Ye Qian tahu Lao Die khawatir dia akan menimbulkan masalah; Jadi dia berjanji pada Lao Die bahwa dia tidak perlu khawatir dia melakukannya.

Di rumah sakit, dia menemani Lao Die mengobrol sebentar, dan Ye Qian berbicara tentang mencari pekerjaan yang stabil. Jika dia memiliki pekerjaan, Lao Die bisa merasa lega. Mengemudi Honda Fit yang dicuri/disita, tepat di luar pintu rumah sakit, dia dihentikan oleh sekelompok orang di jalan. Mata Ye Qian menyapu dengan tenang di seberang area. Inilah tepatnya kelompok pencopet yang dipukuli kemarin. Ada sekelompok berjejal mereka, setidaknya tiga puluh di antaranya. Ye Qian tersenyum; Tampaknya orang-orang ini datang untuk menemuinya untuk membalas dendam.

Membuka pintu, Ye Qian berjalan ke luar, tatapannya perlahan bergerak melintasi masing-masing, dan kemudian dia dengan acuh tak acuh berkata: "Apa? Apa kalian sudah menyiapkan uang dengan cepat?"

Yang terluka oleh Ye Qian kemarin, Li Dong, memimpin dan melotot pada Ye Qian. Dia melambaikan tangannya dan kemudian berkata: "Kalahkan dia sampai mati!"

Ye Qian menyeringai, sepertinya kemarin dia terlalu baik pada mereka. Orang-orang ini tidak tahu sakitnya. Orang-orang ini benar-benar sekelompok individu yang menolak untuk diyakinkan sampai mereka menghadapi kenyataan yang suram. Melihat orang-orang ini melambaikan pipa baja dan parangnya, Ye Quan menggelengkan kepalanya dengan tak berdaya. Untuk menangani orang-orang ini sepertinya cara terbaik adalah menggunakan kekerasan untuk mengekang kekerasan. Dia tidak takut untuk melawan mereka sekaligus, tapi dia takut itu akan berakhir tanpa akhir. Dengan pemikiran ini, Ye Qian tidak ragu, dan kakinya bergerak untuk menyambut mereka.

Li Dong memperhatikan Ye Qian dan melihat dia sama sekali tidak memiliki rasa takut padanya, dan mengejutkan dia bahkan berinisiatif untuk menghadapinya. Dia tidak bisa menahan diri untuk tidak terkejut, berpikir untuk dirinya sendiri: mungkinkah orang ini bahkan tidak takut mati sedikit pun?

Karena waktu dan hidupnya di tengah tentara bayaran, Ye Qian benar-benar tidak takut mati, apalagi di depan para hooligan ini yang pada dasarnya tidak memiliki kemampuan untuk menyerahkan dirinya sampai mati. Keterampilan Ye Qian adalah salah satu yang terbaik di Wolf Fang Mercenaries, yang berasal dari pasukan khusus macan tutul MM, pasukan militer beruang kutub negara E. Tentara veteran di depan Ye Qian tidak dapat melakukan beberapa ronde melawannya, apalagi mereka yang belum mengalami baptisan darah sejati. Para hooligan ini tidak memiliki pelatihan formal reguler.

Ye Qian seperti harimau ganas yang merunduk dan melompat bergerak, membuangnya dengan gesit dan cepat. Hanya mendengar suara ratapan yang menyedihkan, yang membuat Ye Qian mematahkan tangan dan tulang rusuk mereka - mereka roboh ke tanah dan tidak memiliki kemampuan untuk membalas sedikit pun. Saat ini Li Dong mengerti, alasan mengapa Ye Qian tenang dan santai saja saat melihat begitu banyak orang. Ternyata orang ini memiliki latar belakang, dan pada dasarnya tidak menganggapnya sebagai tantangan tersendiri. Lin Dong takut, pada akhirnya dia merasa tidak yakin akan tindakannya - apakah itu benar atau salah.

Tidak perlu waktu lama lagi, semua hooligan yang dipanggil Li Dong runtuh di tanah oleh Ye Qian satu per satu. Masing-masing berbaring di tanah dan terus-menerus meratap kesakitan. Ye Qian tersenyum lebar dan mengangkat sebuah parang yang ada di tanah, dan kemudian perlahan-lahan menghampiri Li Dong.

"Iblis!" Dalam pikiran Li Dong dia tidak dapat menemukan kata yang berbeda - dia tidak tahu apa lagi selain iblis yang bisa menggambarkan Ye Qian - atau meski ada istilah lain yang bisa menggambarkannya. Melihat Ye Qian berjalan selangkah mendekatinya, Li Dong dipenuhi dengan ketakutan sehingga setiap serat di tubuhnya lumpuh. Meskipun dia hampir tidak dapat dianggap sebagai orang bermoral, dia berada di area moralitas yang relatif kelabu - tapi dia jelas tidak mendekati pertarungna moral penjahat dunia bawah sejati. Biasanya, mereka mengandalkan pengaruhnya untuk menggertak, tapi di depan Ye Qian dan dalam situasi saat ini, dia hanya dipenuhi dengan rasa takut.

"Kau…..Jangan kemari!" Kata Li Dong dengan gugup.

Ye Qian tiba-tiba tersenyum, memperlihatkan sifat iblisnya dalam senyumnya, dan berkata dengan samar, "Kemarin, kukatakan untuk membawaku uang untuk menebus mobil, kau tidak terlalu memperhatikan huh, apa kau tuli?"

Li Dong tidak berpikir sedikit pun bahwa ekspresi tersenyum Ye Qian penuh dengan niat baik apa pun, ini jelas senyum iblisnya. Li Dong merasakan ketakutan yang luar biasa sehingga dia tidak bisa lagi mendukung dirinya. Kakinya menjadi lemah, "celepuk" saat dia berlutut, menampar wajahnya saat dia memohon: "Da Ge, itu adalah kesalahanku, mataku tidak bisa mengenali orang yang hebat seperti itu. Aku mencarimu untuk menyelamatkan nyawa anjing ini. Uangnya, akan segera kudapatkan dan akan memberikannya padamu."

"Kau bilang kau bukan penjahat yang kesepian, kalau kau mengembalikan uang tadi, semuanya akan baik-baik saja." Kata Ye Qian dengan nada merendahkan dan benci. "Tapi, karena kau datang untuk membalas dendam, paling tidak aku juga akan mendapatkan kembali sedikit minat. Apakah ini yang kau katakan?"

Melihat Ye Qian tersenyum bengkok, dia merasa sangat terintimidasi sehingga mulai berkeringat dingin. Akhirnya, dia tidak tahan lagi dan mulai mengompol. Ye Qian menendangnya ke tanah, satu kaki menginjak tangan kirinya, dan kedua tangannya meraih tangan kanan Li Dong. Menggunakan kekuatan untuk memelintirnya, sebuah suara "Ka Cha" meledak. Seluruh lengan Li Dong terayun ke bawah. Li Dong mengeluarkan ratapan seekor babi sekarat - di tanah ia terus-menerus menggeliat. Dia benar-benar menyesal datang untuk mencari Ye Qian. Di depannya ada seorang individu yang sama sekali bukan laki-laki, tapi iblis yang berasal dari neraka Asura.

Ye Qian sudah biasa melihat kematian, dan karena ratapan Lin Dong yang menyedihkan, dia sama sekali tidak menunjukkan sedikit pun tanggapan. Ungkapan wajahnya tidak berubah bahkan oleh otot dan dia berkata dengan acuh tak acuh: "Aku akan memberimu satu kesempatan lagi atau kalau kau tertarik untuk bermain, saya akan menemanimu sampai akhir. Apa kau mendengarku dengan jelas?"

Untuk terus bermain lagi? Meskipun Li Dong memiliki nyali sepuluh orang, dia tetap tidak berani. Keinginan terbesarnya saat ini adalah meninggalkan iblis ini dan pergi ke tempat yang jauh untuk menghindarinya sepanjang sisa hidupnya. Mendengar kata-kata Ye Qian, Li Dong berulang kali berkata: "Da Ge, aku tidak berani. Ke depannya, aku juga tidak akan pernah berani. Besok aku pasti akan mengirimkan uang itu padamu tepat waktu."

Ye Qian mengangguk puas, lalu berkata, "Bagus sekali, aku akan menunggumu." Selesai berbicara, Ye Qian berbalik dan kembali ke mobil, mengendarai mobil sampai kecepatan penuh. Bagaimanapun, itu bukan mobilnya. Pada jalan yang melaju sejauh 170 meter - apakah lampu itu merah atau hijau - seekor harimau liar yang berlari di jalanan.

Tanpa tujuan dan melewati jalan dengan cepat, dia secara tidak sengaja melewati ambang pintu sebuah perusahaan dan menemukan di luar pintu masuk sebuah iklan untuk aplikasi perekrutan pekerjaan. Dicari: Penjaga keamanan, pria, berusia antara dua puluh sampai tiga puluh, diprioritaskan pada tentara veteran. Pendapatan bulanan antara seribu empat ratus sampai seribu enam ratus.

Penjaga keamanan - sepertinya pekerjaan bagus, gumam Ye Qian. Sambil tersenyum kecil, Ye Qian memarkir mobil di pinggir jalan, keluar untuk berjalan. Bagaimanapun, dia datang untuk menerima tawaran pekerjaan sebagai jaminan, umumnya mereka tidak mampu menyetir mobil ke sini. Sungguh mengherankan jika orang lain tidak menganggapnya sebagai orang eksentrik.

TLN: Nama bab adalah idiom karena menolak untuk diyakinkan sampai menghadapi kenyataan yang suram - yang pada dasarnya mengacu pada Lin Dong sebagai orang yang tidak percaya dan Ye Qian sebagai kenyataan yang suram.